BOJONEGORO ,- Akses jalan lintas penghubung Kecamatan Kepohbaru – Kedungadem Kabupaten Bojonegoro, yang melewati Desa Pejok tembus Desa Drokilo ini memang menjadi alternatif bagi para pengguna jalan yang ingin kearah kecamatan Kepohbaru maupun sebaliknya.
Namun, para pengendara jalan harus hati-hati saat melintasi jalan beton tepatnya di arah Desa Mojorejo menuju Desa Drokilo, Jalan beton tersebut saat ini menganga dan jika tidak waspada bisa membahayakan para pengguna jalan yang melintas.
Meski jalan beton tersebut sudah pernah di lakukan penambalan dengan metode Aspal, hal ini tidak mengurangi jalan beton yang masih tetap menganga, hingga berdampak pada pengguna jalan.
Pantauan wartawan dilokasi Pada (7/11/24) , kondisi jalan beton di ruas Mojorejo – Drokilo ini memang sangat membahayakan para pengguna jalan , apalagi pada malam hari, para pengguna jalan harus hati-hati dengan kondisi jalan beton yang menganga cukup lebar.
Masyarakat setempat berharap agar pihak UPT Bina Marga Kabupaten Bojonegoro segera melakukan perbaikan, agar tidak menimbulkan kecelakaan dan yang penting jalan beton tidak semakin parah.
Diketahui, jalan beton Poros Kepohbaru-Kedungadem ini dibangun pada tahun 2020 lalu dengan menelan anggaran dari APBD Kabupaten Bojonegoro.(Red).