BOJONEGORO – Dampak proyek galian pipa di Desa Alasgung Kecamatan Sugihwaras Kabupaten Bojonegoro mengakibatkan terjadinya truk muatan terperosok, hal tersebut lantaran pihak pelaksana proyek penanaman pipa masih minim melakukan pemadatan.
Galian tanah yang hanya dikembalikan untuk menutupi pipa, rupanya hanya tanah kembali dan tidak ada material baru , sehingga tanah tersebut gembur dan mengakibatkan mobil truk pengangkut barang yang menepi ambles.
Seperti yang terlihat pada Kamis (19/9/24) malam, tepat di depan rumah milik Pak Sul warga Desa Alasgung , truk pengangkut barang terjebak di atas pekerjaan penanaman pipa, adanya kejadian tersebut, pihak pelaksana diminta untuk melakukan pemadatan, agar tidak membahayakan para pengguna jalan, serta menambah rambu dilokasi proyek.
Pak Sul warga setempat berharap agar pihak pelaksana proyek penanaman pipa melakukan upaya pemadatan yang serius agar tidak terjadi hal yang serupa, dan yang lebih penting akses keluar masuk rumah warga dikembalikan seperti semula ” ucapnya.
Hingga berita ini ditayangkan, pihak Pelaksana proyek penanaman pipa masih belum dapat dikonfirmasi lebih lanjut soal banyaknya keluhan warga (red).