BOJONEGORO – Proyek penanaman pipa yang berada di Desa Alasgung Kecamatan Sugihwaras Kabupaten Bojonegoro dikeluhkan warga setempat, pasalnya selain minim rambu dilokasi, warga juga mengeluhkan banyaknya pipa air milik warga yang jebol tidak segera ada pembenahan.
Sul warga setempat menjelaskan, proyek penanaman pipa seakan tidak melihat dampak yang ditimbulkan, seperti galian yang berada di sisi jalan raya ini juga membahayakan keselamatan pengguna jalan, selain itu, banyaknya pipa air milik warga yang rusak akibat dampak galian juga tidak ada penanganan. Sempat kita komplain namun hanya disuruh sabar, terpaksa dibenahi sendiri dan keluarin biaya ” tuturnya Pada (18/9/24).
Sul juga mempertanyakan soal adanya pengembalian tanah kembali pada pekerjaan proyek penanaman pipa yang dilakukan oleh pihak pelaksana, kalau didepan akses keluar masuk rumah warga tidak diberikan pemadatan bisa berakibat fatal pada warga, karena akses keluar masuk rumah warga sebelumnya sudah ada pemadatan, kalau hanya tanah dikembalikan bisa ambles saat kendaraan milik warga melintas ” ucapnya.
Hingga berita ini ditayangkan, pihak Pelaksana Proyek penanaman pipa masih belum dapat dikonfirmasi lebih lanjut soal keluhan warga .(Red).