BOJONEGORO, – Rekontruksi jalan rigid beton yang baru selesai beberapa minggu lalu di ruas jalan Baureno – Kadungrejo tepatnya di ruas Desa Kauman Kecamatan Baureno Kabupaten Bojonegoro jadi perbincangan publik dan masyarakat setempat.
Pasalnya, dengan anggaran miliyaran rupiah, proyek rekontruksi jalan beton tersebut sudah mengalami keretakan di beberapa titik, padahal proyek tersebut baru selesai di kerjakan dan saat masih tahap perawatan. Senin, 9/12/2024.
Seperti yang di sampaikan warga setempat yang hengan namanya di publikasikan, dirinya menceritakan”, proyek Niki nembe rampong to mas, iku wes onok seng pedot Karo sebelah kidul iku cor e wes Podo muprul,” (Jawa red)”,
” Proyek ini baru saja selesai mas, tapi sudah ada yang retak dan di sebelah selatan beton nya sudah ada yang terkelupas,” Tuturnya.
Kami sebagai rakyat yang taat membayar pajak seharusnya Pemerintah bisa mengambil kebijakan yang tepat untuk melakukan evaluasi terhadap hasil dan mutunya, harapan kami yang retak khususnya selatan jembatan harus di bongkar atau di perbaiki” ungkapnya.
“Warga berharap agar Dinas PU Bina Marga Kabupaten Bojonegoro utuk mengambil kebijakan yang tepat karena yang di buat membangun ini uang pajak rakyat, kami menginginkan jalan yang kuat dan kualitas yang baik” ucapnya.
Dari pantauan awak media di lokasi Proyek, dari papan informasi, proyek rekontruksi jalan Baureno – Kadungrejo dengan lokasi Kadungrejo – Kauman menelan anggaran yang sangat fantastis , yakni sebesar Rp 11.659.850.785,00 miliyaran rupiah, sumberdana dari APBD tahun 2024, yang di kerjakan oleh CV, Sanjaya Prima Abadi dan kontraktor pengawasan CV, Abyakta Consultan.
Sebelumnya, dari beberapa informasi yang di dapat, proyek tersebut telah mendapat sorotan dan pernah di kunjungi oleh Dewan Perwakilan Rakyat ( DPRD ) kabupaten Bojonegoro dan Dinas terkait, dari kunjungan / monitoring yang dilakukan para wakil rakyat ini, pihak pelaksana belum ada tanda -tanda melakukan perbaikan.
Hingga berita ini ditayangkan, pihak Dinas dan pihak Rekanan belum dapat dikonfirmasi lebih lanjut soal pekerjaan jalan beton yang mengalami keretakan dan mengelupas di beberapa titik ini.(red)
