BOJONEGORO- Akibat guyuran hujan deras dengan intensitas tinggi yang terjadi pada sore hari sekitar satu jam lebih dua Desa di Kecamatan Bubulan di terjang banjir bandang, pada ( 01 /12 /2023 ).
Banjir bandang membuat beberapa warga kaget hingga keluar rumah, selain akibat intensitas hujan yang deras juga tidak berfungsinya serapan air ke tanah akibat hutan yang gundul menjadi alih fungsi .
Biantoro warga Desa Cancung kepada awak media ini menuturkan, bahwa semenjak hutan berubah fungsinya dari kehutanan menjadi lahan pertanian , akibat perambahan hutan besar – besaran , setiap hujan turun pasti terjadi banjir bandang dan juga angin kencang kerap melanda . Kesadaran masyarakat tentang fungsi hutan sudah terlupakan akibat keserakahan sesaat.
Untuk mengatasi ini, Pemerintah Daerah Bojonegoro harus mengambil sikap untuk segera membantu reboisasi hutan supaya bencana tidak lagi melanda di kota penghasil minyak ini” ucapnya.
Sebetulnya, kalau mau sedikit saja menyisihkan APBD ini untuk keseimbangan alam terutama hutan , saya yakin selain bencana teratasi kebutuhan oksigen juga akan terpenuhi dan Saya yakin pula bahwa hutan lestari rakyatnya semakin sejahtera ” tambahnya.
Senada yang di sampaikan warga desa Bubulan Suyono yang juga menjadi perangkat desa setempat, bahwa hujan deras pertama pada musim ini sudah ada bencana yang melanda Desa Bubulan yakni di terjang banjir bandang . Banjir bandang pertama ini sudah meluber hingga melintasi jalan ke arah dusun Tlotok” ungakapnya.
Dahulu semasa saya kecil dan hutan masih lebat tidak pernah terjadi banjir seperti ini . Ngeri melihat banjir bandang sewaktu musim penghujan, namun saat musim kemarau bencana kekeringan juga membikin kita semua serba susah” keluhnya.
Pemerintah Daerah dan Perhutani Bojonegoro harus koordinasi untuk mengatasi masalah bencana seperti ini, selain itu, Aparat Penegak Hukum (APH) untuk menindak oknum yang sengaja melakukan pembalakan liar. Ingat anak Cucu kita juga masih butuh hidup untuk masa depan yang lebih panjang , dan jangan buat kami susah dengan kerakusan untuk kepentingan pribadi ” harapnya . ( ag / red ).
